ISMAIL H. BUAMONA (2014) HUBUNGAN KONSUMSI ALKOHOL DENGAN WAKTU PULIH SADAR PADA PASIEN PASCA GENERAL ANESTESI DI INSTALASI BEDAH SENTRAL (IBS) RSUD JAILOLO MALUKU UTARA. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
CoVer.docx Download (112kB) |
|
Text
Abstrac.docx Download (22kB) |
|
Text
BAB I.docx Download (24kB) |
|
Text
BAB II.docx Download (51kB) |
|
Text
BAB III.docx Restricted to Registered users only Download (31kB) |
|
Text
BAB IV.docx Restricted to Registered users only Download (40kB) |
|
Text
BAB V.docx Download (16kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.docx Download (16kB) |
|
Text
Lampiran.docx Restricted to Registered users only Download (37kB) |
Abstract
Latar Belakang : Pasca anestesi merupakan periode kritis, yang segera dimulai setelah pembedahan dan anestesi diakhiri sampai pulih dari pengaruh anestesi. Hal ini sering tertunda, salah satu faktor penyebab adalah konsumsi alkohol, sehingga pemberian obat anestesi umum pada pasien alkoholik dan non-alkoholik perlu diperhatikan dosis dan jenis obat anestesi, karena pada umumnya peminum alkohol mengalami gangguan fungsi hati, cardiomyopati, gangguan pembekuan darah, gangguan keseimbangan cairan dan ketergantungan alkohol. Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui hubungan konsumsi alkohol dengan waktu pulih sadar pasca general anestesi di Instalasi Bedah Sentral Rumah Sakit Umum Daerah Jailolo Maluku Utara. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan jenis penelitian abservasional analitik dengan desain Kohort. Penelitian dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Jailolo, pada bulan Desember 2013 – Januari 2014, pengambilan sampel dengan cara purposive sampling sebanyak 39 responden pasien general anestesi, metode pengumpulan data dengan lembaran observasional dan checklist dan analisa data menggunakan che-square. Hasil Penelitian : Hasil penelitian menunjukan bahwa untuk kelompok yang konsumsi alkohol sebagian besar mengalami waktu pulih sadar lama (> 30 menit) yaitu 9 orang (56,2%) dari 16 responden. Kemudian yang tidak mengkonsumsi sebagian besar tidak mengalami waktu pulih sadar lama hanya 2 orang (8,6%) yang mengalami waktu pulih sadar lama dari 23 responden. Berdasarkan hasil uji statistik che-square didapatkan nilai p value : 0,003 yang berarti terdapat hubungan yang signifikan. Kesimpulan : Ada hubungan konsumsi alkohol dengan waktu pulih sadar pasca general anestesi di Instalasi Bedah Sentral Rumah Sakit Umum Daerah Jailolo. Kata Kunci : Konsumsi alkohol, waktu pulih sadar, general anestesi.
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined]) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan > Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Anestesiologi |
Depositing User: | editor ed |
Date Deposited: | 17 Sep 2020 04:12 |
Last Modified: | 17 Sep 2020 04:12 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/3890 |
Actions (login required)
View Item |