PERBEDAAN MEAN ARTERIAL PRESSURE ANTARA ANESTESI UMUM DAN ANESTESI SPINAL PADA OPERASI APPENDIKTOMY DI INSTALASI BEDAH SENTRAL RSUD NAMLEA KABUPATEN BURU MALUKU

ARSAD WANGSI (2014) PERBEDAAN MEAN ARTERIAL PRESSURE ANTARA ANESTESI UMUM DAN ANESTESI SPINAL PADA OPERASI APPENDIKTOMY DI INSTALASI BEDAH SENTRAL RSUD NAMLEA KABUPATEN BURU MALUKU. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
Arsad Wangsi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (896kB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Latar Belakang : Tehnik anestesi menjadi dua macam, yaitu anestesi umum dan anestesi regional. Komplikasi yang terjadi setiap pasien operasi tindakan spinal anestesi dan anestesi umum tidak boleh ditinggal dari awal dilakukan anestesi sampai operasi selesai bahkan ruang pulih harus di monitor sampai kondisi pasien benar-benar pulih khususnya kesadaran, airway, vital sign. Komponen penting dalam monitoring, yang menggambarkan fungsi jantung adalah tekanan darah, denyut nadi, Mean Arterial Pressure (MAP), saturasi oksigen. Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui MAP antara anestesi spinal dan anestesi umum pada operasi apendiktomi. Metode Penelitian : analitik observasional, dengan desain penelitian cross sectional. Populasi semua pasien yang menjalani operasi appendiktomy dengan anestesi umum dan anestesi spinal pada saat intra anestesi di RSUD Namlea Kabupaten Buru, rata-rata 16 pasien operasi appendiktomy setiap bulannya. Sampel dilakukan dengan cara Consecutive Sampling. Hasil Penelitian : Hasil observasi MAP sebelum pemberian anestesi spinal dan anestesi umum pada operasi apendiktomi tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada operasi apendiktomi di RSUD Namlea , Kabupaten Buru, Maluku. Hasil observasi MAP sesudah 5 menit, 10 menit dan 15 menit pemberian anestesi spinal dan anestesi umum pada operasi apendiktomi terdapat perubahan yang signifikan dimana pemberian anestesi umum lebih rendah MAP pada 5 menit pertama dibadingkan sesudah 15 menit, pada operasi apendiktomi di RSUD Namlea, Kabupaten Buru, Maluku. Kesimpulan : Ada perbedaan perubahan MAP antara pemberian anestesi spinal dan anestesi umum pada operasi apendiktomi di RSUD Namlea , Kabupaten Buru, Maluku. Pemberian anestesi spinal diketahui MAP sesudah 5 menit, 10 menit dan 15 menit lebih rendah dibadingkan anestesi umum pada operasi apendiktomi, perubahan tersebut masih batas normal yaitu berkisar 60-100. Kata Kunci : Anestesi Umum, Anestesi Spinal, Apendiktomi, Mean Arterial Pressure

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan > Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Anestesiologi
Depositing User: editor ed
Date Deposited: 16 Sep 2020 07:21
Last Modified: 16 Sep 2020 07:21
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/3847

Actions (login required)

View Item View Item