ERINA KURNIAWATI (2019) EFEKTIVITAS TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM DAN RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN PRE OPERASI DENGAN GENERAL ANESTESI DI RSU PKU MUHAMMADIYAH BANTUL. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
01 Awal.pdf Download (1MB) |
|
Text
02 Abstract.pdf Download (282kB) |
|
Text
03 Chapter 1.pdf Download (207kB) |
|
Text
04 Chapter 2.pdf Download (797kB) |
|
Text
05 Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (663kB) |
|
Text
06 Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (660kB) |
|
Text
07 Conclusion.pdf Download (362kB) |
|
Text
08 References.pdf Download (478kB) |
|
Text
09 Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang: Teknik anestesi yang digunakan dalam pembedahan juga dapat meningkatkan kecemasan praoperasi. Kecemasan bisa menimbulkan efek merugikan pada anestesi umum saat induksi serta saat pemulihan pasien. Pendekatan yang dapat dilakukan untuk mencegah kecemasan pre operasi dengan pendekatan farmakologi dan non farmakologi. Pendekatan non farmakologi sebagai alternatif untuk mengatasi kecemasan pre operasi adalah teknik relaksasi nafas dalam dan relaksasi otot progresif. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui keefektifan teknik relaksasi nafas dalam dan relaksasi otot progresif terhadap penurunan kecemasan pada pasien pre operasi dengan general anestesi di RSU PKU Muhammadiyah Bantul. Metode Penelitian: Jenis penelitian quasy experiment dengan menggunakan bentuk rancangan Pre test and post test design. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2019. Populasi penelitian ini adalah pasien yang akan dilakukan operasi dengan general anestesi. Sampel penelitian sebanyak 42 responden dengan menggunakan teknik Simple Random Sampling. Analisis data dengan menggunakan uji Wilcoxon dan Man withney. Hasil Penelitian: Relaksasi nafas dalam efektif menurunkan kecemasan pasien pre operasi dengan general anestesi dengan signifikasi (p=0,000). Teknik relaksasi otot progresif juga efektif menurunkan kecemasan pada pasien pre operasi dengan general anestesi dengan signifikasi (p=0,000). Namun Tidak ada perbedaan penurunan kecemasan sesudah pemberian teknik relaksasi nafas dalam dan relaksasi otot progresif dengan signifikansi (p) 0,467. Kesimpulan: Relaksasi nafas dalam dan relaksasi otot progresif sama-sama dapat menurunkan kecemasan pada pasien pre operasi dengan general anestesi namun tidak terdapat perbedaan keefektifan terhadap penurunan kecemasan sesudah pemberian teknik relaksasi nafas dalam dan relaksasi otot progresif. Kata Kunci: Relaksasi Nafas Dalam, Relaksasi Otot Progresif, Kecemasan, Pre Operasi, General Anestesi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan > Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan |
Depositing User: | editor ed |
Date Deposited: | 04 Sep 2020 05:48 |
Last Modified: | 04 Sep 2020 05:48 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/3561 |
Actions (login required)
View Item |