GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA ABRASI SERVIKAL GIGI TETAP PADA IBU-IBU DI DUSUN DUKUH BEJEN BANTUL YOGYAKARTA

Niken Retno Putri (2020) GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA ABRASI SERVIKAL GIGI TETAP PADA IBU-IBU DI DUSUN DUKUH BEJEN BANTUL YOGYAKARTA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
Awal.pdf.pdf

Download (605kB)
[img] Text
Abstract.pdf.pdf

Download (164kB)
[img] Text
Chapter1.pdf.pdf

Download (173kB)
[img] Text
Chapter2.pdf.pdf

Download (203kB)
[img] Text
Chapter3.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (188kB)
[img] Text
Chapter4.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (366kB)
[img] Text
Conclusion.pdf.pdf

Download (90kB)
[img] Text
References.pdf.pdf

Download (270kB)
[img] Text
Appendices.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (728kB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Latar Belakang : Abrasi merupakan hilangnya struktur gigi akibat dari perilaku menyikat gigi salah, pemakaian tusuk gigi dan gigi tiruan sebagian lepasan dengan cengkeram. Hasil Riskesdas 2018 menunjukkan bahwa proporsi masalah gigi dan mulut (57.6%). Distribusi abrasi servikal gigi pada ibu-ibu di Dukuh, Bejen, Bantul, Yogyakarta (70.0%). Tujuan Penelitian : Diketahui faktor-faktor penyebab terjadinya abrasi servikal gigi tetap pada ibu-ibu di dusun Dukuh, Bejen, Bantul, Yogyakarta. Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan rancangan penelitian cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 75 orang diambil dengan teknik non probability sampling secara purposive sampling. Data yang diambil meliputi perilaku menyikat gigi, pemakaian tusuk gigi, pemakaian gigi tiruan sebagian lepasan dengan cengkeram, dan abrasi servikal gigi dengan pengisian checklist oleh ibu-ibu usia ≥20 tahun di Dukuh, Bejen, Bantul, Yogyakarta. Hasil Penelitian : Sebagian besar responden berperilaku menyikat gigi salah (85.30%), memakai tusuk gigi (46.70%), memakai gigi tiruan sebagian lepasan dengan cengkeram (14.70%), dan mengalami abrasi servikal gigi ringan (36.0%). Responden berperilaku menyikat gigi salah mengalami abrasi servikal gigi ringan (39.10%), responden memakai tusuk gigi mengalami abrasi servikal gigi ringan (45.70%), responden memakai gigi tiruan sebagian lepasan dengan cengkeram mengalami abrasi servikal gigi sedang (45.50%) Kesimpulan : Pemakaian tusuk gigi merupakan faktor penyebab yang paling dominan terhadap terjadinya abrasi servikal gigi kriteria ringan (45.70%). Kata Kunci : Faktor Penyebab, Abrasi Servikal Gigi, dan Ibu-ibu

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan Gigi > Program Studi DIII Keperawatan Gigi
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 09 Sep 2020 02:01
Last Modified: 09 Sep 2020 02:01
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/2905

Actions (login required)

View Item View Item