PENGARUH HEMOGLOBIN DALAM SERUM TERHADAP HASIL PEMERIKSAAN KADAR BILIRUBIN TOTAL METODE JENDRASSIK GROF

Nety Rozali (2020) PENGARUH HEMOGLOBIN DALAM SERUM TERHADAP HASIL PEMERIKSAAN KADAR BILIRUBIN TOTAL METODE JENDRASSIK GROF. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
0. Cover.pdf

Download (50kB)
[img] Text
1. Awal.pdf

Download (1MB)
[img] Text
2. Abstract.pdf

Download (103kB)
[img] Text
3. Chapter 1.pdf

Download (133kB)
[img] Text
4. Chapter 2.pdf

Download (209kB)
[img] Text
5. Chapter 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (195kB)
[img] Text
6. Chapter 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (169kB)
[img] Text
7. Conclusion.pdf

Download (65kB)
[img] Text
8. References.pdf

Download (127kB)
[img] Text
9. Appendices.pdf
Restricted to Registered users only

Download (486kB)
Official URL: https://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Latar Belakang : Serum hemolisis merupakan serum yang mengandung hemoglobin, berwarna kemerahan serta penyebab terbesar kesalahan pada tahap pra analitik. Serum hemolisis dapat terjadi akibat penggunaan tourniquet yang terlalu lama, homogenisasi sampel secara berlebihan, penggunaan jarum yang terlalu kecil dan lain-lain. Hemolisis mempengaruhi hasil pemeriksaan kimia darah salah satunya kadar bilirubin total. Tujuan Penelitian : untuk mengetahui pengaruh kadar hemoglobin dalam serum terhadap hasil pemeriksaan kadar bilirubin total dan mengetahui kadar hemoglobin dalam serum yang dapat mempengaruhi hasil pemeriksaan bilirubin total. Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan desain penelitian Posttest Only Control Group Design. Sampel yang digunakan berupa serum yang berasal dari 9 orang dan masing-masing dibagi menjadi 6 kelompok. Setiap kelompok dibuat 500 µL campuran yang masing-masing ditambah hemolisat (kadar 2782 mg/dL) sebanyak 0 µL, 11 µL, 18 µL, 32 µL, 53 µLdan 82 µL sehingga kadar hemoglobin dalam campuran yaitu 0 mg/dl, 61,2 mg/dL, 100,2 mg/dL, 178,1 mg/dL, 294,9 mg/dL, dan 456,3 mg/dL. Data hasil pemeriksaan kadar bilirubin total diperoleh 54 data, kemudian data dianalisis dengan uji One-Way ANOVA menggunakan SPSS 16.0 for windows. Hasil Penelitian : Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan rerata hasil pemeriksaan kadar bilirubin total. Analisis statistik menunjukkan p (0,000) < 0,05 yang artinya ada perbedaan kadar bilirubin total yang mengandung hemoglobin 0 mg/dL, 61,2 mg/dL, 100,2 mg/dL, 178,1 mg/dL, 294,9 mg/dL dan 456,3 mg/dL terhadap hasil pemeriksaan kadar bilirubin total secara berurutan yaitu 0,41 mg/dL, 0,38 mg/dL, 0,32 mg/dL, 0,26 mg/dL, 0,21 mg/dL dan 0,17 mg/dL. Kadar hemoglobin dalam serum mulai 100,2 mg/dL sudah mempengaruhi terhadap hasil pemeriksaan kadar bilirubin total. Kesimpulan : Ada pengaruh kadar hemoglobin dalam serum terhadap hasil pemeriksaan kadar bilirubin total. Kadar hemoglobin dalam serum mulai 100,2 mg/dL sudah mempengaruhi terhadap hasil pemeriksaan kadar bilirubin total. Kata Kunci : hemolisis, kadar hemoglobin, kadar bilirubin total

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis > Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 14 Jul 2021 03:15
Last Modified: 07 Sep 2021 08:13
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/2697

Actions (login required)

View Item View Item