HUBUNGAN KADAR GLUKOSA DARAH DENGAN KADAR KREATININ PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2

Putri Nur Cahyani (2020) HUBUNGAN KADAR GLUKOSA DARAH DENGAN KADAR KREATININ PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
Abstract.pdf

Download (102kB)
[img] Text
Chapter 1.pdf

Download (115kB)
[img] Text
Awal.pdf

Download (188kB)
[img] Text
Chapter 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (131kB) | Request a copy
[img] Text
Chapter 2.pdf

Download (194kB)
[img] Text
Conclusion.pdf

Download (78kB)
[img] Text
References.pdf

Download (105kB)
[img] Text
Chapter 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (141kB) | Request a copy
[img] Text
Appendices.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

HUBUNGAN KADAR GLUKOSA DARAH DENGAN KADAR KREATININ PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 Putri Nur Cahyani1, Atik Martsiningsih2, Budi Setiawan3 Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Ngadinegaran MJ 3 No. 62, Mantrijeron, Kec. Mantrijeron, Kota Yogyakarta email : pcahyani26@gmail.com, atikskripsikti20@gmail.com, budi.setiawan@poltekkesjogja.ac.id ABSTRAK Latar Belakang : Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia terus naik prevalensinya. Pemahaman tentang komplikasi akibat penyakit ini, salah satunya adalah nefropati diabetik atau kerusakan pada nefron ginjal. Tujuan : Mengetahui hubungan antara kadar HbA1c dengan kadar kreatinin pada penderita Diabetes Melitus Tipe 2. Metode : Penelitian ini adalah observasional eksperimen dengan menggunakan pendekatan cross sectional berdasarkan data sekunder . Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari hingga April 2020. Populasi studi penelitian ini adalah anggota Prolanis (Program Lanjutan Pengelolaan Penyakit Kronis) di Puskesmas Gamping 1 Sleman Yogyakarta. Sampel dengan jumlah 24 pasien. Analisis data menggunakan Spearman’s test. Hasil : Dari hasil uji normalitas dengan menggunakan uji shapiro wilk diperoleh data tidak terdistribusi normal sehingga dilanjutkan dengan uji rank spearman diperoleh r sebesar -0,006 dan nilai p dengan sig. (2-tailed) sebesar 0,961 atau >0,05 (H0 diterima). Artinya tidak ada hubungan antara kadar HbA1c dengan kadar kreatinin darah pada penderita DM tipe 2. Kesimpulan : Tidak ada hubungan antara kadar HbA1c dengan kadar kreatinin pada penderita Diabetes Melitus Tipe 2. Kata Kunci : Diabetes Melitus Tipe 2, glukosa darah, HbA1c, kreatinin

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis > Program Studi DIII Teknologi Laboratorium
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 14 Jul 2021 03:13
Last Modified: 07 Sep 2021 08:12
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/2694

Actions (login required)

View Item View Item