Rini Riawati (2020) UJI KESESUAIAN HASIL PENGUKURAN AKTIVITAS ENZIM GAMMA GLUTAMYL TRANSFERASE METODE KINETIK MENGGUNAKAN REAGEN KERJA BARU DAN SETELAH PENYIMPANAN PADA SUHU KAMAR. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
Awal.pdf Download (515kB) |
|
Text
Abstract.pdf Download (27kB) |
|
Text
Chapter 1.pdf Download (38kB) |
|
Text
Chapter 2.pdf Download (189kB) |
|
Text
Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (72kB) | Request a copy |
|
Text
Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (53kB) | Request a copy |
|
Text
Conclusion.pdf Download (22kB) |
|
Text
References.pdf Download (27kB) |
|
Text
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (532kB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang : Salah satu faktor analitik yang mempengaruhi hasil pemeriksaan adalah reagensia. Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan reagen untuk pemeriksaan salah satunya adalah mengenai stabilitas reagen, dimana reagen yang sudah dibuka memiliki masa stabilitas yang lebih pendek daripada reagen yang belum dibuka. Tujuan Penelitian : Mengetahui derajat kesesuaian aktivitas enzim Gamma Glutamyl Transferase terhadap lama penyimpanan reagen kerja baru dan setelah penyimpanan pada suhu kamar. Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan rancangan post test with control group design. Serum yang digunakan berjumlah 11 dari responden. Serum pemeriksaan dibagi menjadi empat kelompok, masing-masing kelompok dilakukan penyimpanan reagen kerja selama 0 hari, 3 hari, 6 hari dan 9 hari. Analisis data menggunakan Interclass Correlation Coefficient (ICC) dengan ketentuan kekuatan keyakinan 80% dan nilai α = 0,05. Koefisien korelasi ICC dihitung menggunakan perangkat lunak Microsoft Excel kemudian ditentukan derajat kesesuaian antar pengukuran menggunakan inter observer reliability. Hasil Penelitian : Hasil penelitian ini menunjukkan penurunan rerata aktivitas enzim Gamma Glutamyl Transferase yang diperiksa menggunakan reagen kerja penyimpanan 0 hari, 3 hari, 6 hari dan 9 hari masing-masing adalah 0,05 U/L; 0,29 U/L dan 0,46 U/L. Persentase masing-masing 0,37%; 2,15% dan 3,41%. Hasil analisis menggunakan Interclass Correlation Coefficient (ICC) didapatkan nilai koefisien korelasi antar pengukuran adalah 0,97; 0,97 dan 0,96. Kesimpulan : Derajat kesesuaian aktivitas enzim Gamma Glutamyl Transferase yang diperiksa menggunakan reagen kerja yang disimpan pada 0 hari, 3 hari, 6 hari dan 9 hari dengan analisis Interclass Correlation Coefficient adalah sangat baik. Kata Kunci : Penyimpanan reagen kerja, aktivitas enzim gamma glutamyl transferase, ICC, inter observer reliability
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined]) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis > Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 14 Jul 2021 03:10 |
Last Modified: | 07 Sep 2021 08:12 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/2693 |
Actions (login required)
View Item |