HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DAN ASUPAN SERAT DENGAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS SENTOLO I KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2017

Suci Yulia Lestari, Suci Yulia Lestari and Isti Suryani, Isti Suryani and Weni Kurdanti, Weni Kurdanti (2017) HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DAN ASUPAN SERAT DENGAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS SENTOLO I KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2017. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
11SUCI YULIA.pdf

Download (92kB) | Preview

Abstract

Hipertensi menjadi penyakit degeneratif ke-3 yang dapat membuat seseorang meninggal dengan cepat setelah penyakit jantung koroner dan stroke. Penyakit ini muncul saat tekanan darah berada diangka ≥140 mmHg untuk sistolik dan ≥ 90 untuk diastolik. Terdapat dua faktor yang memudahkan seseorang terkena hipertensi yakni faktor yang tidak dapat dikontrol (genetik, usia, jenis kelamin,dan ras) dan faktor yang dapat dikontrol yang berhubungan dengan faktor lingkungan hidup (obesitas, kurang aktivitas, stres dan konsumsi makanan). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara aktivitas fisik dan asupan serat dengan tekanan darah pada pasien hipertensi di Puskesmas Sentolo 1.Jenis penelitian yang digunakan yaitu analitik observasional dengan jenis rancangan cross sectional. Responden merupakan pasien hiperensi rawat jalan di Puskesmas Sentolo I berjumlah 43 orang. Variabel yang diteliti yaitu variabel bebas (aktivitas fisik, asupan serat) serta variabel terikat (tekanan darah). Instrument yang digunakan yaitu kuesioner Baecke Physical Activity Scale, form SQ-FFQ, Sphygmomanometer dan stetoskop. Uji statistik yang digunakan yaitu uji chi-square Hasil penelitian yaitu sebagian besar responden memiliki kategori umur dewasa lanjut (>60 tahun), berjenis kelamin perempuan dan tidak memiliki riwayat hipertensi keluarga, aktivitas fisik kategori sedang, asupan serat kategori rendah,tekanan darah kategori hipertensi 1.Tidak terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan tekanan darah (p>0.05). Tidak terdapat hubungan antara asupan serat dengan tekanan darah (p>0.05).Pengontrolan tekanan darah pada pasien hipertensi sangat penting dilakukan untuk mengetahui tingkatan tekanan darah pasien sehingga dapat dilakukan penanganan untuk mencegah atau mengurangi komplikasi akibat hipertensi. Kata Kunci : aktivitas, fisik, hipertensi, serat

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined])
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: > Jurusan
Depositing User: Unnamed user with email server@poltekkesjogja.ac.id
Date Deposited: 19 Oct 2017 02:39
Last Modified: 19 Oct 2017 02:39
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/218

Actions (login required)

View Item View Item