Ita Qiyamulaili Warsito, Ita Q W (2024) PERBEDAAN KONSENTRASI GIEMSA 15% SELAMA 10 MENIT DENGAN KONSENTRASI GIEMSA 10% SELAMA 20 MENIT TERHADAP PEWARNAAN APUSAN DARAH TEPI. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
Awal.pdf Download (679kB) |
|
Text
Abstract.pdf Download (163kB) |
|
Text
Chapter I.pdf Download (181kB) |
|
Text
Chapter II.pdf Restricted to Registered users only Download (466kB) | Request a copy |
|
Text
Chapter III.pdf Restricted to Registered users only Download (303kB) | Request a copy |
|
Text
Chapter IV.pdf Restricted to Registered users only Download (307kB) | Request a copy |
|
Text
Conclusions.pdf Download (110kB) |
|
Text
Reference.pdf Download (182kB) |
|
Text
Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
PERBEDAAN KONSENTRASI GIEMSA 15% SELAMA 10 MENIT DENGAN KONSENTRASI GIEMSA 10% SELAMA 20 MENIT TERHADAP PEWARNAAN APUSAN DARAH TEPI Ita Qiyamulaili Warsito1, Eni Kurniati2, Budi Setiawan3 1,2,3Jurusan Teknologi Laboratorium Medis Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Ngadinegaran MJ 3 No.62, Mantrijeron, Kec. Mantrijeron, Kota Yogyakarta Email: itaqiyamulaili@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang: Pengecatan giemsa pada setiap pengenceran mempunyai waktu pengecatan yang berbeda beda. Perbedaan komposisi pengenceran menyebabkan pengaruh terhadap warna sel. Kurang optimalnya kualitas pewarnaan dan persepsi yang berbeda-beda oleh pengamat sehingga pengamatan morfologi sel eritrosit maupun leukosit dan hitung jumlah sel eritrosit maupun leukosit menjadi kurang akurat dan efektif Tujuan Penelitian: Mengetahui kualitas pewarnaan menggunakan Giemsa konsentrasi 15% selama 10 menit dengan Giemsa konsentrasi 10% selama 20 menit menggunakan sistem skoring terhadap morfologi sel eritrosit dan leukosit. Metode Penelitian: Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimen semu dengan desain posttest only control grup design. Darah dibuat sediaan apus dengan jumlah 60 preparat untuk 2 perlakuan yang diolah menjadi 60 data. Data dianalisis secara deskriptif menggunakan gambar, analitik menggunakan persentase frekuensi dan statistik menggunakan SPSS 24 for windows dengan uji Wilcoxon. Hasil Penelitian: Presentase frekuensi skor baik pada eritrosit dan leukosit (basofil, eosinofil, neutrofil, monosit, dan limfosit) di apusan darah tepi Giemsa konsentrasi 15% selama 10 menit berturut sebesar 67%, 0%, 80%, 97%, 97%, 97% sedangkan pada Giemsa konsentrasi 10% selama 20 menit sebesar 70%, 0%, 47%, 80%, 97%, 93%, 97%. Hasil Uji Wilcoxon eritrosit, eosinofil, neutrofil, monosit, limfosit berturut 0,739; 0,008; 1,000; 0,564; 1,000 Kesimpulan: Tidak ada perbedaan yang signifikan pada hasil pewarnaan sediaan apusan darah tepi Giemsa konsentrasi 15% selama 10 menit dibandingkan dengan apusan darah tepi pewarnaan Giemsa konsentrasi 10% selama 20 menit pada sel eritrosit, basofil, neutrofil, monosit dan limfosit. Kata Kunci: konsentrasi, Giemsa, eritrosit, leukosit
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | konsentrasi, Giemsa, eritrosit, leukosit |
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis > Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 28 Aug 2024 04:03 |
Last Modified: | 28 Aug 2024 04:03 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/17563 |
Actions (login required)
View Item |