RITA, AMELIA (2024) PENERAPAN KOMPRES HANGAT UNTUK MENURUNKAN HIPERTERMIA PADA ANAK USIA PRA-SEKOLAH DENGAN KEJANG DEMAM SEDERHANA DI RSPAU dr. SUHARDI HARDJOLUKITO YOGYAKARTA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
AWAL.pdf Download (480kB) |
|
Text
ABSTRACK .pdf Download (120kB) |
|
Text
CHAPTER I.pdf Download (134kB) |
|
Text
CHAPTER II.pdf Restricted to Registered users only Download (197kB) |
|
Text
CHAPTER III.pdf Restricted to Registered users only Download (246kB) |
|
Text
CHAPTER IV.pdf Restricted to Registered users only Download (186kB) |
|
Text
CHAPTER V.pdf Download (6kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (125kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (642kB) |
Abstract
Rita Ameliaˡ Ni Ketut Mendri² Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Tatabumi No.3 banyuraden, Gamping, Sleman Email : riitaamelia345@gmail.com ABSTRACK Latar Belakang : Kejang demam merupakan keadaan yang terjadi akibat kenaikan suhu tubuh mencapai (suhu diatas 38, ℃), karena proses ektrakranium yang umumnya menyerang usia 3-6 tahun, anak usia tersebut rentang terkena penyakit karena sistem kekebalan tubuh belum sempurna sehingga anak lebih rentan terkena infeksi bakteri dan virus yang seringkali menyebabkan demam tinggi. Kejang demam sederhana berlangsung selama kurang dari 15 menit. Penerapan kompres hangat dapat menurunkan suhu tubuh sehingga mencegah kenaikan suhu tubuh yang akan memicu terjadinya kejang demam. Tujuan : Untuk mengetahui respon sebelum dan setelah dilakukan kompres hangat menggunakan washlap/handuk yang diberikan 2 jam sebelum pemberian obat selama 10-15 menit Metode : Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan perbandingan 2 pasien dengan kejang demam sederhana yang memiliki masalah keperawatan hipertermia. Hasil : Setelah dilakukan penerapan kompres hangat menggunakan washlap/handuk selama 3 hari secara berturut-turut pada 2 pasien anak kejang demam sederhaana dengan masalah keperawatan hipertermia. Didapatkan hasil data suhu tubuh pasien menurun dengan rentang suhu tubuh normal 36,5-37,5℃. Pada pasien pertama An. S dengan suhu tubuh awal 39, 0℃ menurun menjadi 37, 3℃, sedangkan pada pasien kedua An. M dengan suhu tubuh awal 38, 9℃ menurun menjadi 36, 9℃. Kesimpulan : Penerapan kompres hangat dapat dijadikan sebagai alternatif nonfarmakologis tindakan keperawatan yang dapat menurunkan suhu tubuh pada pasien kejang demam sederhana yang memiliki masalah keperawatan hipertermia. Kata Kunci : Kejang Demam, Hipertermia, Washlap/handuk ˡ Mahasiswa Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta ² Dosen Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kejang Demam, Hipertermia, Washlap/handuk |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan > Program Studi DIII Keperawatan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 26 Aug 2024 06:44 |
Last Modified: | 26 Aug 2024 06:44 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/17528 |
Actions (login required)
View Item |