YOSHUA, KALIGIS (2023) HUBUNGAN KARAKTERISTIK RESPONDEN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN PENCABUTAN GIGI IMPAKSI. Skripsi thesis, POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA.
Text
COVER.pdf Download (31kB) |
|
Text
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING.pdf Download (328kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (224kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (52kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (101kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (227kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (128kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (108kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (100kB) |
|
Text
Lampiran .pdf Restricted to Repository staff only Download (361kB) |
Abstract
HUBUNGAN KARAKTERISTIK RESPONDEN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN PENCABUTAN GIGI IMPAKSI Yoshua Kaligis* Taadi, Rizqi Amanullah Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Tatabumi No. 3 Banyuraden, Gamping, Sleman Email : yoshuakaligis2309@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang : Cemas adalah respon tubuh terhadap ancaman dari lingkungan luar. Prosedur pencabutan gigi merupakan penyebab kecemasan dental paling tinggi. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi tingkat kecemasan seseorang adalah karakteristik seperti usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan. Pencabutan gigi impaksi merupakan pencabutan gigi atau ekstraksi gigi dengan pembedahan. Rasa cemas pada pasien dapat menghambat pelayanan tindakan pencabutan gigi. Tujuan Penelitian : Diketahuinya hubungan karakteristik responden dengan tingkat kecemasan pada pasien pencabutan gigi impaksi. Metode Penelitian : Penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2023. Populasi adalah pasien yang datang berkunjung ke klinik gigi Dentes Hos Corkoaminoto untuk melaksanakan tindakan pencabutan gigi impaksi. Sampel yang diperoleh ialah 35 orang. Analisis data menggunakan uji korelasi non parametrik kendall tau. Hasil Penelitian : Menunjukan bahwa sebagian responden perempuan mengalami kecemasan berat (24%). Responden usia 27- 34 tahun mengalami tingkat kecemasan berat (21%). Responden tingkat pendidikan SMP/MTs mengalami tingkat kecemasan berat (33%). Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan tingkat kecemasan pasien dengan tindakan pencabutan gigi (p < 0,05). Nilai r hitung yaitu 0,797 lebih besar dari nilai r tabel dan bernilai positif sehingga semakin tinggi kecemasan yang dirasakan pasien maka kegagalan dalam tindakan pencabutan gigi impaksi semakin tinggi pula. Kesimpulan : Terdapat hubungan yang signifikan dan erat antara kecemasan pasien dengan tindakan pencabutan gigi impaksi. Kata Kunci : tingkat kecemasan, tindakan pencabutan gigi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Keperawatan Gigi > Program Studi Sarjana Terapan Terapi Gigi |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 15 Dec 2023 07:06 |
Last Modified: | 15 Dec 2023 07:06 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/15021 |
Actions (login required)
View Item |