PERBANDINGAN PENGHITUNGAN KEBUTUHAN TENAGA UNIT REKAM MEDIS ANTARA METODE ILYAS DENGAN ANALISIS BEBAN KERJA KESEHATAN (ABK KES) DI RUMAH SAKIT NUR HIDAYAH

AZ-ZAHRA, NARISWARI AFROO (2023) PERBANDINGAN PENGHITUNGAN KEBUTUHAN TENAGA UNIT REKAM MEDIS ANTARA METODE ILYAS DENGAN ANALISIS BEBAN KERJA KESEHATAN (ABK KES) DI RUMAH SAKIT NUR HIDAYAH. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA.

[img] Text (COVER)
COVER.pdf

Download (203kB)
[img] Text (AWAL)
1. Awal.pdf

Download (2MB)
[img] Text (ABSTRACT)
2. Abstract.pdf

Download (144kB)
[img] Text (CHAPTER 1)
3. Chapter1.pdf

Download (189kB)
[img] Text (CHAPTER 2)
4. Chapter2.pdf

Download (254kB)
[img] Text (CHAPTER 3)
5. Chapter3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (220kB)
[img] Text (CHAPTER 4)
6. Chapter4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (517kB)
[img] Text (CONCLUSION)
7. Conclusion.pdf

Download (67kB)
[img] Text (REFERENCES)
8. References.pdf

Download (119kB)
[img] Text (APPENDICES)
9. Appendices.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)
[img] Text (FULLTEXT)
NASKAH KTI_NARISWARI AFROO AZ-ZAHRA (P07137120018).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (9MB)

Abstract

Latar Belakang: Beban kerja berpengaruh terhadap kinerja sehingga diperlukan metode penghitungan yang sesuai di unit rekam medis. Rumah Sakit Nur Hidayah menggunakan metode Ilyas untuk menghitung beban kerja, sedangkan menurut Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 33 Tahun 2015 perencanaan kebutuhan SDMK dilakukan dengan Analisis Beban Kerja Kesehatan (ABK Kes). Tujuan: Mengetahui perbandingan jumlah kebutuhan tenaga rekam medis antara metode Ilyas dengan Analisis Beban Kerja Kesehatan (ABK Kes) di Unit Rekam Medis Rumah Sakit Nur Hidayah. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif disertai kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, studi dokumentasi, dan wawancara. Observasi dilakukan terhadap 19 petugas sedangkan wawancara dilakukan dengan 9 petugas unit rekam medis. Triangulasi dilakukan dengan Kepala Unit Rekam Medis dan Kepala Divisi Sumber Daya Insani. Jenis data penelitian yaitu data primer dan sekunder. Hasil: Kebutuhan SDMK dengan metode Ilyas sejumlah 19 orang, yaitu sub unit pendaftaran/admisi 8 orang, rekam medis 4 orang, distribusi filing 4 orang, dan IT 3 orang, sedangkan ABK Kes sejumlah 20 orang, yaitu sub unit pendaftaran/admisi 7 orang, rekam medis 4 orang, distribusi filing 5 orang, dan IT 4 orang. Variasi hasil penghitungan disebabkan adanya perbedaan waktu kerja tersedia di Rumah Sakit Nur Hidayah. Kesimpulan: Berdasarkan penghitungan menggunakan metode Ilyas terdapat kelebihan petugas sub unit pendaftaran/admisi dan kekurangan petugas sub unit IT, sedangkan pada metode ABK Kes terdapat kelebihan petugas sub unit pendaftaran/admisi serta kekurangan petugas sub unit distribusi filing dan IT. Metode Ilyas lebih sesuai untuk diterapkan di Unit Rekam Medis Rumah Sakit Nur Hidayah. Kata Kunci: Beban Kerja, Metode Ilyas, ABK Kes

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources > ZA4050 Electronic information resources
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi DIII Rekam Medis dan Informasi Kesehatan
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 31 Oct 2023 06:47
Last Modified: 31 Oct 2023 06:47
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/14677

Actions (login required)

View Item View Item