Sari, Tyas Arditia (2023) PENGARUH VARIASI PENCAMPURAN DARAH ANTIKOAGULAN TERHADAP HASIL PEMERIKSAAN HITUNG JUMLAH TROMBOSIT. Skripsi thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text (Cover)
1. Awal.pdf Download (819kB) |
|
Text (Abstract)
2. Abstract.pdf Download (13kB) |
|
Text (Chapter 1)
3. Chapter 1.pdf Download (152kB) |
|
Text (Chapter 2)
4. Chapter 2.pdf Restricted to Registered users only Download (598kB) |
|
Text (Chapter 3)
5. Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Download (540kB) |
|
Text (Chapter 4)
6. Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Download (168kB) |
|
Text (Conclusion)
7. Conclusion.pdf Download (9kB) |
|
Text (References)
8. References.pdf Download (238kB) |
|
Text (Appendices)
9. Appendices.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang : Hitung jumlah trombosit adalah pemeriksaan yang sangat penting untuk menegakkan diagnosa gangguan pendarahan. Pencampuran antar komponen darah perlu dilakukan apabila terjadi penundaan pemeriksaan. Homogenisasi sekunder harus diperhatikan agar komponen sel darah dapat terdistribusi secara merata. Tujuan Penelitian : Mengetahui adanya pengaruh pada variasi pencampuran darah antikoagulan terhadap hasil pemeriksaan hitung jumlah trombosit. Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah quasi experiment dengan desain penelitian post test only with control group design. Sampel berupa darah vena salah satu responden. Darah diambil 135 mL dan dibagi dalam lima tabung EDTA 3 mL yang diberikan perlakuan setiap tabung yaitu dengan homogenisasi sekunder secara otomatis menggunakan blood roller mixer dan penundaan pemeriksaan selama 45 menit dengan homogenisasi manual teknik inversi 6 kali, 8 kali, 10 kali dan 12 kali kemudian diperiksa hitung jumlah trombosit menggunakan Hematology Analyzer DxH 500 Beckman Coulter. Pengulangan dilakukan sebanyak sembilan kali. Data dianalisis dengan uji One-Way ANOVA. Hasil Penelitian : Persentase selisih rerata hasil pemeriksaan hitung jumlah trombosit homogenisasi sekunder secara otomatis dengan homogenisasi sekunder secara manual teknik inversi variasi 6 kali, 8 kali, 10 kali serta 12 kali sebesar 4,03% ; 2,07% ; 1,98% ; 0,56%. Kesimpulan : Ada pengaruh variasi pencampuran darah antikoagulan terhadap hasil pemeriksaan hitung jumlah trombosit. Kata Kunci : homogenisasi sekunder, blood roller mixer, inversi, hitung jumlah trombosit
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Teknologi Laboratorium Medis > Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 14 Nov 2023 03:54 |
Last Modified: | 14 Nov 2023 03:54 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/14038 |
Actions (login required)
View Item |