GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG DISMENOREA PADA REMAJA PUTRI DI SMA N 7 YOGYAKARTA

Na'fa, Mirla Humairotun (2023) GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG DISMENOREA PADA REMAJA PUTRI DI SMA N 7 YOGYAKARTA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text (Awal)
Awal.pdf

Download (324kB)
[img] Text (Abstract)
Abstract.pdf

Download (174kB)
[img] Text (Chapter 1)
Chapter 1.pdf

Download (131kB)
[img] Text (Chapter 2)
Chapter 2.pdf

Download (251kB)
[img] Text (Chapter 3)
Chapter 3.pdf

Download (320kB)
[img] Text (Chapter 4)
Chapter 4.pdf

Download (98kB)
[img] Text (Conclusion)
Conclusion.pdf

Download (39kB)
[img] Text (References)
References.pdf

Download (105kB)
[img] Text (Appendices)
Appendices.pdf

Download (662kB)
[img] Text (MIRLA HUMAIROTUN NA'FA_P07124120025)
MIRLA HUMAIROTUN NA'FA_P07124120025.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

DESCRIPTION OF THE LEVEL OF KNOWLEDGE ABOUT DISMENORRHEA IN ADOLESCENTS IN SMA N 7 YOGYAKARTA Mirla Humairotun Na’fa1, Niko Tesni Saputro2, Mina Yumei Santi3 1,2,3Departement of Midwifery Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Mangkuyudan MJ III/304 Yogyakarta Email: mirlanafaaa@gmail.com, nikotesnisaputro@gmail.com, yumeisanti@gmail.com ABSTRACT Background: The prevalence of dysmenorrhea in Yogyakarta is 81% in adolescents with a higher prevalence of dysmenorrhea in primary dysmenorrhoea with a percentage of 90% and 15% in secondary dysmenorrhea. When interviews were conducted with 15 female students at SMA N 7 Y ogyakarta who had menstruated, 80% of them had dysmenorrhea. Objective: Knowing the level of knowledge about dismenorea in adolescent girl at SMA N 7 Yogyakarta. Method: Descriptive research with quantitative approach. The study population was all students of SMA N 7 Yogyakarta with a research sample of 85 people. The research was conducted in April 2023, measurement using questionnaires included knowledge about menstruation, knowledge about dysmenorrhea, knowledge about how to handle dysmenorrhea, knowledge about the impact of dysmenorrhea, and knowledge about the causes of dysmenorrhea. The analysis in this research used proportions that resulted in a frequency distribution. Results: Most adolescent girls have a father's level of higher education characteristic (52.94%). Most adolescent girls have characteristics of maternal education level of higher education (52.94%). The majority of adolescent girls have characteristics of social media sources of information (81.18%).Most adolescent girls have a good level of knowledge (71.76%). Most adolescent girls with a father's higher education level have a good level of knowledge (77.78%). The majority of adolescent girls with a primary education maternal education level have a good level of knowledge (100%). The majority of adolescent girls with health worker information sources have a good level of knowledge (100%). Conclusion: Most adolescent girls have a good level of knowledge about dysmenorrhea. Keywords: Knowledge, Adolescent, Dysmenorrhea GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG DISMENOREA DI SMAN 7 YOGYAKARTA Mirla Humairotun Na’fa1, Niko Tesni Saputro2, Mina Yumei Santi3 1,2,3Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Mangkuyudan MJ III/304 Yogyakarta Email: mirlanafaaa@gmail.com, nikotesnisaputro@gmail.com, yumeisanti@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang: Prevalensi dismenorea di Yogyakarta adalah sebesar 81% terjadi pada remaja dengan prevalensi dismenorea lebih tinggi pada dismenorea primer dengan persentase 90% dan 15% pada dismenorea sekunder. Ketika dilakukan wawancara terhadap 15 orang siswi di SMA N 7 Y ogyakarta yang sudah menstruasi diperoleh 80% diantaranya mengalami dismenorea. Tujuan: Mengetahui gambaran tingkat pengetahuan tentang dismenorea pada remaja putri di SMA N 7 Yogyakarta. Metode: Penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian adalah seluruh siswi SMA N 7 Yogyakarta dengan sampel penelitian sebanyak 85 orang. Penelitian dilakukan pada bulan April 2023, pengukuran dengan menggunakan kuesioner meliputi pengetahuan tentang menstruasi, pengetahuan tentang dismenorea, pengetahuan tentang cara penanganan dismenorea, pengetahuan tentang dampak dismenorea, dan pengetahuan tentang penyebab dismenorea. Analisis dalam penelitian ini menggunakan proporsi yang menghasilkan distribusi frekuensi. Hasil: Sebagian besar remaja putri memiliki karakteristik tingkat pendidikan ayah pendidikan tinggi (52,94%). Sebagian besar remaja putri memiliki karakteristik tingkat pendidikan ibu pendidikan tinggi (52,94%). Mayoritas remaja putri memiliki karakteristik sumber informasi media sosial (81,18%). Sebagian besar remaja putri memiliki tingkat pengetahuan baik (71,76%). Sebagian besar remaja putri dengan tingkat pendidikan ayah pendidikan tinggi memiliki tingkat pengetahuan baik (77,78%). Seluruh remaja putri dengan tingkat pendidikan ibu pendidikan dasar memiliki tingkat pengetahuan baik (100%). Seluruh remaja putri dengan sumber informasi tenaga kesehatan memiliki tingkat pengetahuan baik (100%). Kesimpulan: Sebagian besar remaja putri memiliki tingkat pengetahuan baik. Kata kunci: Pengetahuan, Remaja, Dismenorea

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi DIII Kebidanan
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 22 Dec 2023 02:51
Last Modified: 22 Dec 2023 02:51
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/13650

Actions (login required)

View Item View Item