PENGARUH EKSTRAK DAUN SERAI (Cymbopogon citrates) SEBAGAI BAHAN ALAMI SABUN DALAM MENURUNKAN ANGKA KUMAN PADA GELAS

Destiyaningrum Putri Ramdhan, DPR (2023) PENGARUH EKSTRAK DAUN SERAI (Cymbopogon citrates) SEBAGAI BAHAN ALAMI SABUN DALAM MENURUNKAN ANGKA KUMAN PADA GELAS. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
Awal.pdf

Download (526kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (186kB)
[img] Text
Chapter 1.pdf

Download (177kB)
[img] Text
Chapter 2.pdf

Download (287kB)
[img] Text
Chapter 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (218kB)
[img] Text
Chapter 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (211kB)
[img] Text
Conclusion.pdf

Download (50kB)
[img] Text
References.pdf

Download (130kB)
[img] Text
Appendices.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
DESTIYANINGRUM PUTRI RAMADHAN_P07133219058.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

Latar Belakang : Tanaman serai dapur (Cymbopogon citratus) mampu menghasilkan minyak atsiri dengan kadar sitronellal 30 – 45% dan geraniol 65 – 90%. Geraniol bekerja sebagai antibakteri dengan cara mengubah permeabilitas membran sel, menghilangkan ion-ion dalam sel. Minyak atsiri memiliki peran sebagai antibakteri dengan cara mengganggu proses terbentuknya membrane sel hingga tidak berbentuk sempurna. Tujuan : Mengetahui penurunan angka kuman alat makan gelas setelah penggunaan sabun pencuci alat makan dari limbah minyak jelantah dan ekstrak daun serai dan konsentrasi ekstrak daun serai pada sabun pencuci alat makan dari minyak jelantah yang paling efektif sebagai sabun dalam menurunkan angka kuman. Metode : Penelitian ini adalah eksperimental (Quasi Experiment) dengan pendekatan Nonequivalent Control Group Design. Jumlah obyek penelitian sebanyak 24 buah gelas. Variabel bebas penelitian ini adalah konsentrasi ekstrak daun serai 20,67%, 24% dan 27,33%. Variabel terikat pada penelitian ini adalah angka kuman gelas. Hasil : Penurunan angka kuman gelas dengan sabun ekstrak daun serai konsentrasi 20,67% sebanyak 57,5 CFU/cm2 atau 60,2%, konsentrasi 24% sebesar 70,7 CFU/cm2 atau 75,45%, dan konsentrasi 27,33% sebesar 83,2 CFU/cm2 atau 91%. Berdasarkan hasil uji One Way Anova didapatkan p-value sebesar 0,505 (Sig. >0,05). Kesimpulan : Secara statistik ketiga konsentrasi tidak ada pengaruh yang bermakna dalam menurunkan angka kuman gelas, secara deskriptif dan statistik konsentrasi 27,33% menurunkan angka kuman tertinggi. Kata Kunci : sabun, minyak jelantah, ekstrak daun serai, angka kuman gelas

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 26 Oct 2023 02:52
Last Modified: 26 Oct 2023 02:52
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/13185

Actions (login required)

View Item View Item