NUR SANTI, WIDYA (2023) ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. N USIA 25 TAHUN G1P0A0 DENGAN KEK DAN ANEMIA DI PUSKESMAS TANJUNGSARI GUNUNGKIDUL. Other thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
![]() |
Text (Awal)
01 Awal.pdf Download (515kB) |
![]() |
Text (Abstract)
02 Abstract.pdf Download (7kB) |
![]() |
Text (Chapter1)
03 Chapter1.pdf Download (19kB) |
![]() |
Text (Chapter2)
04 Chapter2.pdf Download (352kB) |
![]() |
Text (Chapter3)
05 Chapter3.pdf Download (212kB) |
![]() |
Text (Conclusion)
06 Conclusion.pdf Download (10kB) |
![]() |
Text (References)
07 References.pdf Download (155kB) |
![]() |
Text (Appendices)
08 Appendices.pdf Download (852kB) |
Abstract
SINOPSIS Asuhan Kebidanan Berkesinambungan pada Ny N usia 25 tahun G1P0A0 dengan KEK dan Anemia di Puskesmas Tanjungsari Gunungkidul Asuhan kebidanan komprehensif dilakukan guna mendeteksi secara dini adanya faktor resiko dan kemungkinan komplikasi yang dapat terjadi pada ibu hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir dan keluarga berencana. Program Continuity Of Care (CoC) merupakan salah satu cara pendampingan yang dilakukan dalam asuhan kebidanan komprehensif. Tujuan dilakukan asuhan kebidanan komprehensif adalah mampu memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan berkelanjutan sehingga dapat mengurangi angka kematian ibu dan bayi. Penerapan asuhan kebidanan komprehensif ini dilaksanakan pada Ny N di wilayah kerja Puskesmas Tanjungsari Kabupaten Gunungkidul. Kurang Energi Kronis (KEK) merupakan kondisi tidak tercukupinya zat gizi yang dibutuhkan tubuh disebabkan karena asupan gizi antara energi dan protein yang tidak sebanding. Nilai ambang batas yang digunakan di Indonesia adalah nilai rerata Lingkar Lengan Atas (LILA) < 23,5 cm yang menggambarkan terdapat risiko kekurangan energi kronik pada kelompok wanita usia subur. Apabila KEK terjadi pada wanita usia subur (WUS) dan ibu hamil maka akan berdampak pada proses kehamilan, melahirkan, dan berat badan bayi (Kartini, 2017) 2 Ny. N merupakan seorang ibu primigravida dengan riwayat KEK dan Anemia. Anemia yang dialami Ny N sudah terdeteksi sejak catin dengan hasil pemeriksaan HB 7 gr/dl. Pemeriksaan HB saat hamil 9,5 gr/dl. Ada kebiasaan keluarga Ny N yaitu minum teh kental. Ny tidak rutin minum tablet tambah darah selama hamil. Pendampingan dilakukan sejak hamil 34 minggu lebih 5 hari sampai dengan masa nifas selesai. Pendampingan hamil tiga kali, bersalin satu kali, bayi dan nifas empat kali. Dilakukan secara kunjungan langsung maupun melalui komunikasi melalui media handphone.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan, Pendidikan Profesi Bidan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 07 Jan 2025 05:25 |
Last Modified: | 07 Jan 2025 05:25 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/12760 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |