Chairunisa, Dewi (2022) HUBUNGAN ANTARA RIWAYAT BAYI BERAT LAHIR RENDAH DENGAN TUMBUH KEMBANG BALITA USIA 6-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KASIHAN I BANTUL. ["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined] thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Text
AWAL.pdf Download (400kB) |
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (100kB) |
|
Text
CHAPTER 1.pdf Download (142kB) |
|
Text
CHAPTER 2.pdf Download (206kB) |
|
Text
CHAPTER 3.pdf Restricted to Registered users only Download (234kB) |
|
Text
CHAPTER 4.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB) |
|
Text
CONCLUSION.pdf Download (119kB) |
|
Text
REFERENCES.pdf Download (123kB) |
|
Text
APPENDICES.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang: Kasus BBLR terdapat di semua wilayah kerja puskesmas se-Kabupaten Bantul dan tertinggi di wilayah kerja Puskesmas Kasihan I yang mencapai 69 kasus. Anak yang lahir BBLR, memiliki pertumbuhan dan perkembangan cenderung lebih lambat dibandingkan anak yang lahir dengan berat badan normal. Pertumbuhan dan perkembangan balita dengan riwayat BBLR perlu terus dipantau. Tujuan: Mengetahui hubungan antara riwayat BBLR dengan tumbuh kembang balita usia 6-24 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Kasihan I Bantul. Metode: Penelitian ini menggunakan metode observational analitic dengan desain kohort retrospektif. Subjek penelitian adalah balita usia (6-24 bulan) dengan riwayat BBLR dan tidak BBLR di wilayah kerja Puskesmas Kasihan I Bantul sebanyak 84 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Variabel dalam penelitian ini yaitu kejadian BBLR, pertumbuhan dan perkembangan balita, usia, jenis kelamin, riwayat ASI Eksklusif, pekerjaan dan pendidikan ibu. Instrumen penelitian adalah kuesioner. Analisis data menggunakan Chi-Square Hasil: Variabel yang berhubungan terhadap pertumbuhan menurut BB/U secara statistik adalah Kejadian BBLR (p=0,037) dan Riwayat ASI Eksklusif (p=0,000). Variabel yang berhubungan terhadap pertumbuhan menurut PB/U secara statistik adalah Kejadian BBLR(p=0,030) dan Riwayat ASI Eksklusif (p=0,020). Variabel yang berhubungan terhadap perkembangan secara statistik adalah kejadian BBLR (p=0,009). Kesimpulan: Ada hubungan anatara kejadian BBLR dan riwayat ASI Eksklusif dengan pertumbuhan balita dan ada hubungan antara kejadian BBLR dengan perkembangan balita usia 6-24 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Kasihan I Bantul. Kata Kunci: BBLR, tumbuh kembang balita
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_skripsi" not defined]) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RJ Pediatrics |
Divisions: | Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan > Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan, Pendidikan Profesi Bidan |
Depositing User: | Mahasiswa Polkesyo |
Date Deposited: | 29 Nov 2022 07:00 |
Last Modified: | 29 Nov 2022 07:00 |
URI: | http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/11121 |
Actions (login required)
View Item |