“GAMBARAN ASUPAN GULA MURNI DALAM MINUMAN MANIS BERDASARKAN STATUS GIZI PENDUDUK USIA 20 – 24 TAHUN DI KABUPATEN SLEMAN”

Azwajum Muthaharah, Zahrotul (2022) “GAMBARAN ASUPAN GULA MURNI DALAM MINUMAN MANIS BERDASARKAN STATUS GIZI PENDUDUK USIA 20 – 24 TAHUN DI KABUPATEN SLEMAN”. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

[img] Text
Awal.pdf

Download (822kB)
[img] Text
Abstract.pdf

Download (139kB)
[img] Text
Chapter1.pdf

Download (118kB)
[img] Text
Chapter2.pdf

Download (251kB)
[img] Text
Chapter3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (154kB) | Request a copy
[img] Text
Chapter4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (168kB) | Request a copy
[img] Text
Conclusion.pdf

Download (33kB)
[img] Text
References.pdf

Download (176kB)
[img] Text
Appendices.pdf
Restricted to Registered users only

Download (708kB) | Request a copy
[img] Text
ZAHROTUL AZWAJUM MUTHAHARAH (P07131119047); IRIANTON ARITONANG (4026056201); SITI BUDI UTAMI (4027118801).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://poltekkesjogja.ac.id

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Indonesia merupakan salah satu negara di wilayah Asia Tenggara dan Pasifik yang memiliki prevalensi berat badan lebih (gemuk) yang meningkat secara cepat (Kementerian PPN, 2019). Status gizi merupakan gambaran ukuran pemenuhan kebutuhan gizi yang diperoleh dari asupan dan pemanfaatan zat gizi oleh tubuh yang didapatkan dari hasil pemeriksaan fisik/klinis, pengukuran data antropometri, hasil uji biokimia, dan riwayat gizi (Nasar et al., 2017). Salah satu pengaruh terjadinya obesitas yaitu dikarenakan jumlah konsumsi gula. Tujuan: untuk mengetahui gambaran asupan gula murni dalam minuman manis berdasarkan status gizi pada penduduk usia 20 – 24 tahun di Kabupaten Sleman. Metode: Penelitian observasional dengan desain cross sectional dengan jumlah sampel 100 orang penduduk usia 20 – 24 tahun di Kabupaten Sleman. Analisis data menggunakan analisis univariat dengan uji Crosstabs. Hasil: Jumlah responden dengan status gizi kurang sebanyak (16%), status gizi normal (51%), status gizi lebih (33%). Rata-rata asupan gula murni dalam minuman manis terhadap pemenuhan kebutuhan energi total yaitu 13,44% dan terhadap pemenuhan kebutuhan karbohidrat yaitu 18,16%. Asupan gula murni dalam minuman manis terhadap energi total berdasarkan status gizi penduduk usia 20-24 tahun yaitu pada status gizi gemuk berat (17,66%), gemuk ringan (15,12%), normal (11,90%), kurus ringan(6,91%), dan kurus berat (12,64%). Sedangkan asupan gula murni dalam minuman manis terhadap kebutuhan karbohidrat yaitu pada status gizi kurus berat (9,59%), kurus ringan (15,32%), normal (15,47%), gemuk ringan (26,40%); dan (23,51%) Kesimpulan: Rata-rata status gizi responden yaitu normal, asupan gula murni terhadap energi total dan karbohidrat melebihi batas anjuran. Kata kunci : Asupan gula murni dalam minuman manis, Status gizi, Penduduk usia 20 – 24 tahun di Kabupaten Sleman.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Poltekkes Kemenkes Yogyakarta > Jurusan Gizi > Program Studi DIII Gizi
Depositing User: Mahasiswa Polkesyo
Date Deposited: 12 Jan 2023 03:48
Last Modified: 12 Jan 2023 03:48
URI: http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/id/eprint/10059

Actions (login required)

View Item View Item